Roh penunggu atau penjaga anak-anak terlantar
Legenda ini telah ada sejak masa penjajahan Belanda
Wewe Gombel adalah salah satu sosok paling terkenal dalam mitologi Jawa. Ia dikenal sebagai roh jahat yang sering menculik anak-anak yang ditelantarkan oleh orang tuanya. Uniknya, meskipun ia menculik, Wewe Gombel tidak mencelakakan anak-anak tersebut. Ia menjaga mereka hingga orang tua mereka menyadari kesalahan dan berubah. Sosok ini digambarkan sebagai wanita tua dengan tubuh keriput dan payudara panjang yang menggantung.
Legenda wanita tua berhantu yang menjaga anak-anak dari bahaya dunia malam. Cerita tentang Wewe Gombel digunakan sebagai peringatan bagi orang tua untuk lebih perhatian terhadap anak-anak mereka serta untuk menakut-nakuti anak-anak agar tidak bermain di luar rumah pada malam hari. Mitos ini dipercaya berasal dari kawasan Gombel, Semarang, yang memiliki sejarah kelam sejak masa penjajahan Belanda.
Wewe Gombel menculik anak-anak yang diabaikan orang tuanya. Anak-anak ini dilindungi dengan kasih sayang hingga orang tua mereka sadar dan memperbaiki sikap.
Bukit Gombel di Semarang diyakini sebagai tempat asal legenda ini. Pada masa lalu, area ini menjadi saksi pembantaian massal yang menciptakan energi mistis dan kelahiran mitos Wewe Gombel.
Legenda ini memiliki pesan moral bagi orang tua untuk lebih perhatian terhadap anak-anak mereka. Kehadiran Wewe Gombel sering dikaitkan dengan keluarga yang tidak harmonis
Pada masa lalu, cerita Wewe Gombel digunakan untuk melindungi anak-anak dari bahaya keluar rumah di malam hari, seperti serangan hewan buas atau ancaman lainnya.